“Masih saja jadi petualang,” katanya sambil duduk di hadapanku, “Tapi masih tetap seperti dulu. Malah sebenarnya aku hanyalah Social Drinker yang hanya kebetulan agak terlalu social semalam. Vidio Porno Entah apa kurangnya gadis cantik ini hingga aku menyia-nyiakannya. Sangat berbeda dengan ketika kukenal ia 2 tahun yang lalu. “Hallo, Ricky, kamu kemaren kemana? Paling tidak aku kehilangan keperjakaanku gara-gara tempat ini beberapa tahun lalu. Tempat ini sejarah bagiku. Aku merasa benar-benar mencintainya. Panas, itu yang kurasakan. Itu yang ada di otakku. “Anyway, apa artinya aku ini. “Hey Ricky.”
Aku mendongakkan kepala. Aku sudah beres-beres ketika interkom itu berbunyi lagi. “Lo bawa mobil?” Ia menatapku cemas. Aku merutuki diriku sendiri.




















