Hari semakin terlihat mendung kayaknya mau hujan deras petir menyambar-nyambar. Aku hanya dirumah dengan istri saja dengan segala kesibukan.Aku terkenal dengan sebutan mata keranjang, kalau melihat cewek cantik dikit bolehlah aku jadikan sebagai selingan hidupku. Link Bokep Beliau menyetujui Riska untuk bekerja di Kntor karena sulitnya mencari orang buat kerja disitu.Dengan gaji minim dan kerjaan yang sangat banyak. Apalagi kalau penisku udah membesar tegang, dia semakin terlihat nafsu banget.Seperti biasa aku bergegas masuk kamar ganti baju dan mandi . Istriku sudah tidak menggairahkan wajar kalau lelaki mencari hiburan di luar rumah. Riska udah di ranjang bersiap diri, biasanya udah telanjang aku tinggal masuk aja. Tubuh Riska menggeliat merasakan kenikmatan itu, Dengan desahan lirih.“ahhhh..ahhhh…”
Digituin aja Riska udah basah, ini belum apa-apa. Terus mendesah manja,“ahhhhhh..aahhhhhhhhhh….”Belum ada 5 menit sudah keluar lagi, cairan itu. Istriku sudah tidak menggairahkan wajar kalau lelaki mencari hiburan di luar rumah.




















