Ia memberikan satu gelas kepada saya. Kepalanya disorongkan kedepan untuk mulai menikmati payudara saya.Dari mulut saya keluar erangan pelan memintanya untuk melepaskan rambut saya. Bokep Cina Baju katanya. Saat saya sadar, tangannya telah berada pada kedua belah paha saya, sementara kepalanya tenggelam diantara selangkangan saya. Ternyata dia benar-benar melakukan ancamannya. Iapun dengan langsung menghujamkan penisnya kedalam tubuh saya.Ah, kenapa jadi kasar begini. Hanya pada saat saya keluar, diatas meja sudah ada lilin. Lama saya berdiam diri.Ia yang kemudian memulai pembicaraan. Saya menikah dengan seorang pria bernama Niko. Saya bilang, dia sendiri tidak memasukkan apa apa kedalam mulutnya saat melakukan oral seks kepada saya, kenapa saya harus dituntut melakukan hal yang lebih.Dia berkata bahwa itu disebabkan karena memang bentuk genital dari pria dan wanita berbeda. Permainan dilanjutkan. Saya tidak tahu saya sudah terjerumus kedalam apa kini.Yang membuat saya benci kepada diri saya, walaupun saya merasa sedih, kesal, marah bercampur




















