“Mas nggak papa? Film Porno Akupun seperti habis berlari berpuluh-puluh meter, nafasku tersengal tetapi senyumku masih bisa kupaksakan untuk Ika. Massssss…akkkuuu… nyammmppeee… erangnya sambil memeluk erat tubuh serta menjepit keras pinggulku. Kemudia Ika kembali tiduran sembari mengangkangkan kedua pahanya, kudekatkan kepalaku di selangkangan Ika yang memang luar biasa bersihnya kemaluan ika dengan rambut sedikit dirapikannya, kumulai mengulum kemaluan Ika. “Ya oke deh, kita nikmatin malam ini berdua aja ya” jawabku. “Kok belum pulang mbak?” tanyaku membuka percakapan. “Mas nggak papa? “Mas Ann… ton… Ika lee.. Melihat hal itu buru-buru ku copot penisku dari jepitan payudara Ika dan kumasukkan ke mulut Ika, disambutnya penisku dan di kulumnya. “Tauk nih, kita kan baru beberapa jam lalu kenalan, kok udah akrab ya” jawabnya.
