Mia tersenyum mendengarnya dan langsung memeluk tubuh saya untuk didekapnya.Keesokan harinya saya pergi mencari jamu peluntur buatan cina dan dapat walaupun harganya tidak terlalu mahal, saya beli dua paket dan langsung pulang. Saya langsung memasukkan kemaluan Saya ke vaginanya dan memompa dengan cepat agar permainan cepat selesai.Benar saja sepuluh menit kemudian Saya mencapai puncaknya secara bersamaan. Bokep Tante “Enak sayang..?!” tanyaku perlahan.Dan dijawab anggukkan kepalanya. “Pokoknya jahat, masa Bapak diremehin gitu..” jawabnya. Ehhehh” ocehnya ketika kumasukkan kemaluanku ke lubang vaginanya sambil kugenjot turun naik. Maklum Mia sudah belajar via VCD yang mungkin sering ditontonnya tanpa sepengetahuanku.“Oohh.. Bapak mau mengawini saya..?” tanyanya ragu-ragu.“Tentu dong Sayang.. “O.. Seminggu kemudian rupanya Mia kangen, begitu juga saya yang sudah seminggu tenggur alias meteng nganggur.“Pak..” panggilnya ketika saya sedang asyik mengutak-utik setrika yang rusak. Sore harinya Kami bangun sekitar pukul 16.15 wib. Nggak tahaan..” desahnya panjang sambil memelukku erat.Melihat hal itu saya masih
