Tangan kanan aku secara perlahan dan teratur turun ke belahan pahanya, naik lagi ke bukit merah muda yg masih ditutupi CDnya. Ternyata teknik aku ini membuat Mira berteriak lembut, desahannya terasa meningkat.Tdk berapa lama kemudian Mira berbalik dan berbisik,“Mas, aku pindah di ujung bathtub ini ya..?” katanya sambil secara lembut menarik CDnya.Aku terpana melihat memeknya yg ditutupi rambut-rambut halus yg dicukur dgn rapih, merangsang sekali. Bokep Mama Dia bilang,“Nikmati aja hidup sekarang, kalo buat besok sih ya gimana besok aja.” katanya sambil tertawa renyah, pas sekali dgn prinsip aku.Kereta sdh sampai di Jatinegara, yg berarti 10 menit lagi sampai Gambir.Iseng aku bertanya,“Kamu pulang pake apa..?”
“Pake taksi aja, abis mobil aku lagi di bengkel.”
“Wah kasian kamu, malem-malem gini pake taksi sendirian, gimana kalo aku anter aja, kebetulan mobil aku, aku parkir di Gambir.”
“Emang pulangnya kemana..?” tanya aku lagi. Selama lima menit pantat Mira bergesekan lembut dgn k0ntol aku, kami




















