Ooohhh aduhhh.. Bokep Rusia Tanganku bergeser dari punggunya beralih ke pantatnya yg bulat untuk aku remas, sedangkan tanganya tetap memegang leher dan kepalaku dgn mulut masih saling melumat. Aku mulai merayap kebawah selangkangannya dan mulutku berhadapan dgn clitorisnya tanpa dia sadari karena matanya terpejam menikmati gairah yg dirasakan, saat lidahku mulai menjilat clitorisnya, kembali dia memekik“Aaaahhhh emmmhh.. “Kita kelonan terus aja siang malam”.Kebetulan kerjaku selama ini jam 2 siang sudah pulang. teruss Mas.. teruss Mas.. “Eh.., Mas tadi aku tipu, pura-pura sakit, habisnya Mas keliatan cuek aja”, sambil dia senyum nakal menggoda.Anjritttt juga nih anak batinku, nekat juga ngerjain aku.“Mass..seminggu ini kita hanya berdua saja di rumah, terus enaknya gimana mas?”. he’emhhh begitu kulumin putingku teruss.., toketku diremass-re’eemas.. oogghh duuuhhh.. M eghhmm.. Karena merasa kasian lalu aku pegang lengannya sambil aku bertanya apa yg dia rasakan. Sehingga aku terkadang mengalihkan perhatian dia agar.Sampai pada suatu saat, temanku beserta
