“wah, dede’ lo bangun tuch”, sambil tertawa kecil. Bokep Mama Gerakanku semakin cepat dan lebih cepat sampai akhirnya, akkkhhhhhh….. Clepp…. Setelah dia telan sperma itu, dia kembali menjilati penisku yang sudah mulai lemas. “aaakkhhh….”. Gw ngga bawa kondom.”
“ya udah cepetan, ga usah pake ajah”. Sempat ragu aku untuk melanjutkan, tapi dia menarikku dan menyodorkan pCintyadaranya ke bibirku.What the hell, bukan aku yang minta,pikirku dalam hati. Sejujurnya, BJ yang dia lakukan tidak terlalu istimewa, terkadang aku masih merasakan bagaimana giginya menyentuh kepala dan batang penisku. Desahannya membuat aku semakin bersemangat meremas pCintyadaranya dan mengulum putingnya yang semakin mengeras. Aku dan kedua temanku berpisah karena aku harus mengantarkan Suci ke kontrakan kakak perempuannya.
