ooh.. Bokeb ge.. Aku memiliki ruangan tersendiri karena tugasku yg tdk memungkinkan jika bergabung dengan rekan kerja lainnya.Yuna sekretaris ku memanggilku lewat Intercome mengatakan bahwa seseorang yg ada janji dengan ku mau menghadap, sejenak aku teringat pada seorang laki-laki yg telp dan mengaku membutuhkan dana untuk mengikuti tender sebuah proyek di daerah Sidoarjo, dia mengatakan akan menjaminkan apa saja agar mendapat persetujuanku.“Orangnya Ganteng Bu” kata Yuna (sekertarisku) sambil tertawa. enaa.. heb…. “Ahh… aku…. kontol kamu…. kelu….ar mbak” suara Kevin sambil sedikit menggeram. aaat….!” seluruh organ tubuhku mencengkeram tubuh Kevin termasuk mekiku mencengkram kontolnya lebih kuat, sementara Kevin mengetahui bahwa aku orgasme diapun tersenyum puas dan semakin giat menggenjot tubuhku lebih cepat.“Aauh…” setiap Kevin menghunjamkan kontolnya pada mekiku. kelu….ar mbak” suara Kevin sambil sedikit menggeram. jangan…!” dengan sisa kekuatanku aku kembali berteriak, namun apa guna ruangan kerjaku memang ber-AC dan berkeliling sekat kaca sementara suasana di luar sangat




















