aku sudah nggak tahan..” pinta Mbak Hafzah. Bokep Cina serr..” ada cairan hangat yang membasahi kejantananku yang sedang tertanam di dalam kemaluannya. Selesai mandi, aku keluar dan masih menjumpainya mencuci. Sekarang ia berusaha untuk tidak melihatku. Kurasakan, “Seerr.. Ahh..” Mbak Hafzah mengerang tak beraturan, tangannya menarik kain sprei, tampaknya dia Menikmati betul permainanku. “Aaahh.. Aku berpura-pura menjatuhkan handukku, dan terlihatlah kontolku yang panjangnya 17 cm, tegak mengacung. ayolah sekarang.. Tanganku menggapai buah dadanya yang menggantung indah dan bergoyang bersamaan dengan perutnya yang membuncit. Kuliahku yang di fakultas ekonomi disebuah unifersitas yang ternama di bandung membuatku dikerubungi cewek2. “mbak capek……..ahhhhhhhhhhhh” katanya. kita sama-sama butuh.. Mbak Hafzah dengan jalang menggoyangkan pinggulnya mengimbangi gerakan batang kejantananku.




















