Namun aqu disambut Lidya yg memakai baju seperti mau pergi ke pesta saja. Bokep Arab Namun Lidya malah menaruh hati padaqu. Bahkan kepalaqu terasa pening dan berdenyut menatap badan yg polos dan indah itu. Sedangkan aqu sendiri sama sekali tak peduli, tetap menganggapnya hanya kawan biasa saja. Aqu ingin mengangkatnya, namun Lidya malah menekan dan terus membenamkan wajahku ke tengah dadanya. Hanya saja Bapak belum bisa membelikannya. Memang aqu seperti anak kecil, menurut saja dibawa ke dalam kamar perempuan ini. Anehnya, hampir semua kawan mengatakan kalo aqu sudah pacaran dgn Lidya, Padahal aqu merasa tak pernah pacaran dgnnya. Tak terlihat ada pesta. Sesaat aqu tersentak kaget, tak menygka kalo Lidya akan seberani itu. Membuat dadaqu jadi berbunga dan padat seperti mau meledak. Bukan hanya itu saja, dia juga melepaskan celanaqu hingga yg tersisa tinggal sepotong celana dalam saja Sedikitpun aqu tak merasa malu, karena sudah biasa aqu hanya
