hohh.. Bokep Thailand Hi, nama saya Andreas, teman biasa memanggilsaya “Andrew”. aku tidur rumah kamu dulu boleh kan Drew?”Aku berpikir “Terima kasih Tuhanku!”Setibanya di apartemenku, kubimbing dia ke kamar tidurku, Yuli langsung duduk di tempat tidur.Tersenyum aku sambil mencopot sepatunya, kuberpikir “Ya Tuhanbetapa indah dan sexynya sepasang kaki putih laksana kapas ini.. hoh.. ahh.. “Hmm.. yeahh!!” Berdua kami mengerang, merintih,menikmati sentuhan masing-masing sampai akhirnya Yuli tiba-tibamendekatkan mukanya kepadaku. Seneng deh bisa ketemu kamu, hihi.. Dan memasukan alat kejantananku kedalam kemaluannya! “Deg!” tak kuasa kutahan degup jantungku yang semakin menderu-deru.Belum sempat kuberpikir lebih lanjut, kulihat jari-jari mungil Yulitelah berada di ikat pinggangku bersamaan dengan tangan putih berbuluhalusnya.“Aku ingin kamu Andrew.. ahh.. Hi! ahh..”
Kali ini Yuli mengerang semakin keras dengan raut wajah sedikitmeringis sambil berkata lagi, “Terus Andrewhh..




















