Hanya cara itu yang bisa membuat aku tenang, karena sifatku yang pemalu malah banyak wanita yang penasaran denganku, karena aku juga terbilang cowok yang cakap dengan kulit putih dan tinggi badan 170 an cm, saat aku berjalan menuju ke kantin disana banyak wanita wanita yang sedang duduk kulihat dia melirikku cuman itu saja soalnya tau sendiri aq orangnya cuek, tapi ada salah satu wanita yang menaruh rasa padaku soalnya aku tau dari temanku. Akhirnya aq memberanikan diri untuk memulai percakapan.“Sha, ngapain kamu masuk ke WC cowok?” tanya aq penuh rasa heran.“Ehh.. Bokeb Dia melihatku seakan- akan mengerti maksudku.“Buru-buru amat Sha, emang kamu udah ada kuliah lagi?”, tanya aq.“Enggak kok, aq cuman pengen istirahat di sini aja”, jawabnya.Aq tak menanggapinya, dengan cepat aq segera menutup dan mengunci pintu dari dalam.




















