“Ini bu, saya mau berbicara agak pribadi dengan anak saya, boleh kan saya masuk ke kamarnya?” tanya ibu. Bokep Tobrut Bless, srettt, bless, srettt, kemaluanku terus mengocok di dalam liang vagina ibu yang sempit. Ibu pun mulai merebahkan badannya di ranjang, kedua pahanya dibuka untuk menyambut tubuhku.Tepat di tengah selangkannya, kulihat dua garis merah tua terbuka, dan persis di tengah garis itu, kulihat ada lubang kecil yang terbuka sedikit, liang vagina ibu. Bless-Sreettt-Blesss-Srettt, akupun makin hanyut dalam kenikmatan. apa-apaan ini?” bisiknya, takut kalau orang lain mendengar suaranya.Mata ibu makin membelalak ketika melihat batang kemaluanku sudah amblas ke liang vaginanya. Ibu cuma tersenyum lalu berkata,”itu hadiah kelulusan kamu dari SMP.” “Terimakasih, tapi masih ada ronde kedua dan ketiga khan?” tanyaku. Aku kaget, tidak kusangka ibu tidak marah. Ibu terus melakukan gerak memompa.Blesss-sretttt-blesss- srettt…….




















