Tubuh itu kini gelisah, bergerak-gerak tak tentu. Bokep Mama Kami perlakukan dia sebagai salah satu famili dekat. Sampai suatu saat sedang asyiknya Aku membaca tanpa kusadari Lilis sdh berdiri di depanku. Aku mohon ….” Rangsanganku sdh tinggi, tak ada lagi pikiran jernih, gelap mata. “Lis…. Mungkin dia mau keluar belanja, pikirku. bukan, saya senang tinggal sama Teteh…” Yg dia sebut teteh adalah isteriku. Aku sempat melayg-layg sampai suatu saat kesadaranku mendarat kembali ke bumi, ratio mengalahkan emosi. Lagi-lagi Aku dibikin kaget. Lilis baru saja selesai mengepel lantai lalu ke belakang. Kurebahkan tubuhku menindihnya. Bahkan erangannya mirip rintihan isteriku. “Oh …. Cuma sebentar, kembali dia mengejutkanku, dgn sigapnya dia melepas kancing-kancing dasternya lalu menyodorkan dadanya ke mukaku. Isteriku sdh berangkat, anakku semata wayg sdh berangkat sekolah.
