Kami pergi kesana terus kami memesan meja di tempat bebas rokok yang sepi dan tertutup.Setelah selesai makan, aku dan dia yang duduk bersebelahan menumpahkan rasa kangen. Di perjalanan pulang akhirnya kami ribut, karena dia ingin pisah dariku dan kembali ke tunangannya. Bokep Family Kami saling mencium, saling melumat dan saling memegang. “gimana Nov, enak kan?”
“enak banget… ah…ah… ah…”Tiba-tiba dia memeluk aku erat sekali sambil mencium dada aku hingga cupang. Kami saling mencium, saling melumat dan saling memegang. kok ngeliatin terus sih?”
Aku jadi salah tingkah, lalu aku menjawab,“Maaf ya mbok Nov, nama saya Agung, abis ga ada yang dikenal sih…”
“Sekarang kan udah kenal,emang umur kamu berapa? Beberapa menit kemudian dia tiba. Pagi itu adalah jam pertama, aku duduk di bangku kelas bagian tengah, kulirik kiri dan kanan.




















