Aku benar-benar gugup karena sekarang di depanku ada penis yang bukan punya suamiku yang harus aku isap. Kali ini ia melakukannya dengan sangat lembut dan penuh perasaan membuatku terbuai dalam sentuhan-sentuhan erotisnya. Bokep HD Titik-titik saraf sensitifku pun bereaksi. Kini posisi wajah pak Herman persis di bawah selangkanganku, tiba-tiba aku merasa ada hembusan napas menerpa vaginaku.. kamu mau yang lebih hebat lagi?” tiba-tiba pak Herman mengangkat tubuhku ke atas meja kerjanya lalu dibaringkannya tubuhku. kan belom diapa-apain…kamu udah gak tahan pengen dientot kan Lus?” ejek pak Herman mengetahui daerah kewanitaanku sudah lembab oleh lendir kenikmatan.Jari tengahnya kini mulai menyelusuri belahan vaginaku, sekali-kali ditekannya wilayah itu sehingga aku tidak tahan untuk mendesah. Puas bermain-main dengan vaginaku, ia menegakkan kembali badannya dan menarik tubuhku hingga bangkit terduduk di meja lalu menurunkanku. “oohh Pak….ampunn….hhmm…”erangan demi erangan mulai keluar dari mulutkussllupps…sslluuppsss….dengan rakus dia menjilat vaginaku yang semakin banjir oleh cairan kewanitaanku
“hhmm….sedap banget




















