… Ooooh……….!” Reza meracau sambil memejamkan mata.“Hah.. Ooooh………!” Reza menjerit penuh birahi, saat Aku menghujam kewanitaannya sampai mentok sampai dalam.Aku terus memompa dan memompa, menindih tubuh Reza. Bokep Jepang Untuk jadwal kampanye di serahkan kepada Aku dan Ibuku untuk mendesign acara sesuai keinginan kami. Jam 2 lewat, lapangan Desa Karanganyar yang bisa menampung sekitar 15ribu orang telah mulai memerah, penuh dan padat. Tidak ada ciuman, grepe grepe, apalagi blowjob dan lain lain.Jam setengah 3 film Iron Man 3 yang kutonton telah selesai dengan akhir yang menggantung, ‘ending yang ga jelas’ pikirku.“Eh makan dulu yuk?” ajakku kepada mereka bertiga“Ah aku wis ditelfon ibuku kak, kamu aja berdua, sekalian pedekate, ehem” seloroh Tya mengejek aku dan Reza.“Lho ayo toh, makan bareng wae, masa mau langsung pulang kamu?” ajakku sedikit memaksa Tya.“Ga bisa yaa, Aku tadi di sms ibu disuruh cepet pulang gitu, katane”“Yaudah wis nduk, ati ati yaa” kata Reza




















