Aku dan Pipit menggelinjang, menegang, daan.. Bokep viral Kemudian Pipit keluar dengan segelas air putih ditangannya. Tangannya meraba tonjolan dicelanaku dan terus meremasnya seiring desahan birahinya. Sesekali seperti dia tahu iramanya, dia memajukan sedikit bagian bawahnya sehingga tonjolanku membentur tepat diposisi “mecky”nya. Kuhajar semua lekuk tubuhnya dengan jilatanku yang merata dari ujung telinga sampai jari-jari kakinya. Pipit.. Kembali ke “pertempuranku”, setengah dari penisku sudah masuk keliang vagina sempitnya, kutarik maju mundur pelan, pelan, cepet, pelan lagi, tanganku sambil meremas buah dada Pipit. Hingga akhirnya secara tak disengaja aku kenal seorang pelanggan yang biasa menggunakan jasa angkutan barang pasar yang kebetulan aku yang mengemudikannya. “Kamu gila Pit.. Ahh.. Benar-benar nikmat. Iya.. Pipit masuk ke ruangan dalam mungkin ambil air atau apa, aku diruangan depan.




















