Dia menyentaknya lebih keras dan jauh lebih keras lagi, yang semakin membuat Kiki mengerang bertambah keras.“Uh! Bokep China Kiki mencium kedua pipi Dany dan berkata, “Terima kasih untuk yang semalam. Benaknya menjerit dan lidahnya menjulur membasahi lidahnya dengan penuh rasa nikmat. Mulut Kiki segera menyergap batang keras kenyal ini, dihisapnya dari bagian samping, jemari Kiki mengocok dengan cepat disertai dengan cengkraman tangna yang keras, dan Kiki tahu kalau Dany menyukai aksinya ini.Saat Dany sudah hampir keluar, Kiki berhenti, mulutnya melepaskan hisapannya dari batang penis ini, dan segera bergerak mengangkangi tubuh Dany. Dia seakan mematung menatap sekujur tubuh Kiki tak berkedip. Dia yang mengendalikan di sini, seperti halnya Dina. Irama keempat insan ini seiring, mendaki kenikmatan terakhir, mereka sadar ini adalah sesi terakhir untuk hari ini dan waktu tak lagi mau kompromi.Suara erangan, desahan, rintihan dari puncak kenikmatan yang sekali lagi direguk mereka kembali terdengar keluar lepas dari mulut




















