Dia tidak bisa “bangun” lagi. Vidio Bokep Sampai didengkul celanaku dilanjutkan dipeloroti dengan tangannya. Rini membalas dengan cubitan pelan di pahaku. Aku punya teman (ah… ah.. Namun aku masih merasa ada yang mengganjal. Aku ini mensnya kan selalu tanggal 25an. Namun mengingat ini permintaan Wein dan Rini sendiri ya mungkin bisa dikesampingkan saja.Rini kemudian menimpali. Aku takut melukai perasaan Wein. Dia memeluk lengan kiriku dan menyandarkan kepalanya di bahuku.*“Kamu tau gak sebenernya kenapa kita gak bisa punya anak?” “Iya, Wein juga cerita kok, katanya kalian berdua sehat tapi bingung juga kenapa gak bisa” “Itu sepotong aja ceritanya, kamu tentu ingat kecelakaan yang Wein alami 2 tahun lalu” Aku kemudian flashback, semuanya menjadi jelas sekarang. Aku cinta Wein, namun aku ada kebutuhan yang harus dipenuhi. senyum teteh bikin hati melted. untuk…. Aku kali ini benar-benar canggung bertemu dengan mereka, tidak seperti biasanya “Eeehh hai..
