udah Maass pulang. Seakan tdk mau dipisahkan.Aku sekarang sdh terbiasa kalau sedang mencium, tanganku mengelus-elus punggungnya, lalu meremas-remas dadanya. Bokep Indonesia Itu namanya mimpi di siang bolong,” kataku.“Udah jangan dipikirin banget entar di sekolah kamu banyak bengongnya lho,” sambungku lagi.Malam itu aku belajar seperti biasa. Crett..” Kusemprotan maniku 3 kali berturut-turut ke memeknya.“Aaahh..”Kucabut kont0lku dan aku tergolek lemas di sebelahnya. aahh..” Kucium pipi satunya, keningnya, matanya, hidungnya. Dia sekarang jauh lebih putih daripada dulu.Hal-hal yg tadinya tdk begitu kuperhatikan pada Fitri akhirnya kuperhatikan. Basah dan licin.“Ooohh.. Nanti telat..” kataku.Dia duduk sebentar lalu bangun dan mengambil cuciannya. Maklum.. Maass..” katanya lagi.Aku sdh kehabisan kata-kata untuk menimpalinya karena keenakan.Mungkin waktu dia mengintip, dia melihat Mbak Indah mengocok-ngocok kont0l, dia bertanya, “Mas, kalau aku giniin sakit nggaakk?” katanya sambil tangannya mengurut kont0lku naik turun.“Aaahh.. Aku kaget setengah mati. Dia naik dipan perlahan-lahan.Digesernya kalender dan mulai mengintip.
