setelah permainan itu kembali kami kembali tertidur dalam posisi itu.Ketika kami terbangun hari sudah siang banget. Bokep Cina “sorry bang, tadi Sintia nggak sempet masak, kita pesen makanan delivery aja yah” jawabku. “Ehm, habis nikmat bang, Sintia mau lagi ya”. Dia menaikan tangannya sedikit agar aku bisa meletakkan kepalaku di dadanya, tanganku menyusuri pinggangnya lalu kupeluk.“Sin, kalo mau minta tolong, atau mau ngomong sesuatu, kasih tahu aja, aku siap bantu kok” katanya untuk memecah suasana. “emangnya kita mau nyangkul? Aku merebahkan tubuhku diatas tubuhnya. “aku cuman kaget aja, keadaan berubah drastis banget” jawabnya. teruuss baanngg..!” jeritku perlahan dan tertahan-tahan. Sintia nggak tahan lagi..” rintihku dan akhirnya aku mencapai orgasmeku lagi. Aku yakin, walaupun beberapa detik tadi dia pasti melihat kedua toketku yang lumayan besar dan masi kencang banget, “Sin, sorry aku mau ngambil bantal, aku nggak ngintip kok” ujarnya dari luar kamar. Kini adegan di film itu bertambah




















