Sementara, suami saya juga ganteng. Tangannya kembali merabai punggung saya. Bokeb Saya hanya bisa tersenyum masam sambil bilang terimakasih.Ketika Pak Budi kemudian menawari minum di kantin, saya pun tidak punya alasan untuk menolaknya. Tanpa bicara, Pak Budi kembali melanjutkan pijatannya. Tidak masalah,” katanya. Tangan itu bolak balik di sana. Saya ini polisi!” bentak pria berkulit hitam itu pada suami saya.Mungkin karena merasa bersalah atau takut dengan gertakan pria yang mengaku sebagai polisi itu, suami saya segera menyerahkan surat kendaraan dan SIM-nya. Kaki saya menerjang menahan gairah yang melanda. Rumah pria yang kemudian kami ketahui bernama Budi itu, berada pada sebuah gang kecil yang tidak memungkinkan mobil Blazer suami saya masuk.Terpaksalah kami berjalan dan menitipkan mobil di pinggir jalan. Sudah dijual si penodong.Saat mau pulang, saya hampir bertabrakan dengan Pak Budi di koridor kantor Polsek itu. “Tidak usah.




















