Nanti malem ada undangan pesta, makanya sekarang mau istirahat dulu. Bokep Aku semakin mengerang, dan karena tidak tahan, kudorong penisku sampai terbenam kemulutnya. kamu kasar sekali.. Kemaluanku tegak sekali di balik celana pendekku. Rani jadi pengin ngelusin itunya nih..” kata Rani menggodaku. “Astaga, sekarang sudah jam 11! aku pengin ngisep sampai kamu keluar dimulutku..” katanya sambil agak mendesah. Tangannya memelukku dari belakang, dan badannya merapat di punggungku. Mulutnya mulai mengecupi kepala penisku berulang-ulang, kemudian memakai lidahnya untuk meratakan cairan penisku. Dan karena tidak sabar, langsung saja kuselinapkan ke balik behanya, dan susunya yang sebelah kiri aku remas dengan gemas. Ujung penisku yang sudah sampai di tenggorokannya masih aku dorong-dorong. enakkk.. Dipegang yah?” Aku semakin nyengir mendengarnya. Mukanya mendongak kearahku.“Dodi aku mau diapain..” Rintihnya dengan suara yang sudah bergetar. Bulu kemaluannya aku usap-usap, dan kadang aku garuk-garuk.




















